Basis Data Kombo

Bellow is our database on Artists and or Musicians which has played in Kombo.

All | A B C D E G H I J K L M N O P R S T U W Y | Submit a name
There are currently 161 names in this directory
Abizar Algifari
| Kombo Festival Sesi Improvisasi 05 | Kacapi |

| Pranala: Instagram |

Abizar merupakan seorang komposer, penulis, dan pendidik yang berdomisili di kota Bandung. Ia belajar komposisi musik dari beberapa guru, di antaranya Iwan Gunawan, Dieter Mack, Pande Made Sukerta, dan Aloysius Suwardi. Karya musiknya lebih banyak berangkat dari idiom karawitan (musik) Sunda. Beberapa di antaranya yaitu Kakol (2016), Geh Opat (2016), Anggana (2017), Jalan Kecil (2018), Enak? (2018), Sapopoe (2019), dan Eternal (2020).

Achmad Luthfi
| Kombo Festival Sesi Improvisasi 05 | Gitar |

| Pranala: Instagram | Bandcamp |

Pemusik kambuhan yang pernah mencoba eksplorasi suara ambiens atas nama ölu körpé dengan berbekal gitar listrik. Saat ini, ia lebih menggemari gitar akustik.

Adi Wijaya
| Kombo Festival Sesi Improvisasi 09 | Piano |

| Pranala: Instagram |

Adi Wijaya adalah seorang pianis lulusan Institut Seni Indonesia (ISI) Yogyakarta yang berdomisili di kota yang sama . Ia banyak tampil di berbagai festival musik, mengeluarkan karya kolektif bersama I Know You Well Miss Clara, menerima penghargaan (salah satunya dinominasikan di AMI Awards), dan juga pernah menempuh pengalaman sebagai pendidik baik di kampus atau ruang belajar musik lainnya.

Agung Tetsuya
| Kombo Festival Sesi Improvisasi 06 |

| Pranala: Instagram | YouTube |

Ahmad Zainas Shofa’udin
| Kombo Festival Sesi Improvisasi 01 |

| Pranala: | Instagram | Bandcamp |

Ahmad Zainas Shofa’udin (Sopeng), lahir di Dusun Jingglong, Kab. Blitar pada tahun 1994. Sejak kecil ia belajar membaca dan berhitung dengan gambar. Riwayat pendidikan di Pesantren selama 4 Tahun kemudian melanjutkan ke Perguruan Seni di Surakarta. Minatnya untuk Berkesenian didasari oleh Pencarian Kesejatian dan Keseimbangan Diri. Upaya ini membuat Zainas berproses dalam media seni rupa, suara, bunyi, dan sastra.

Akbar Adi Wibowo
| Kombo Reguler 3 dan 10 | Kombo Festival Sesi Improvisasi 06 | Gitar, Synthesizer, |

| Pranala: | Instagram | Bandcamp | YouTube |

Akbar Adi Wibowo adalah seorang musisi dari Yogyakarta. Sebagai musisi, ia terlibat di berbagai proyek kolektif musik lintas genre. Mulai dari death metal (Unseen), free jazz (Kultivasi), freak folk (Sabarbar), hingga proyek individualnya dengan genre harsh-noise (Giga Destroyer).

Aldo Ahmad
| Kombo Reguler 19 | Kombo Festival Sesi Improvisasi 03 dan Kelasa 02| Perkusi |

| Pranala: Soundcloud | Facebook | YouTube |

(Alias Sipaningkah alias Pamenan Buni) adalah seorang percussionistmulti-instrumentalist dan improviser asal Sumatera barat. Dia adalah manajer program dan artistik Pasamoan Art Initiatted. Saat ini Aldo fokus mengerjakan proyek-proyek berbasis eksperimental dan kolaborasi lintas bidang.

Ali Azca
| Kombo Festival Sesi Improvisasi 03 | Komputer, Alat perekam, |

| Pranala: Instagram | Situs Web | Github |

Azca adalah seniman multimedia, penata suara, dan produser musik elektronik yang memiliki ketertarikan terhadap soundscape, cinema, inklusivitas, studi urban, fenomena internet, dan relasi manusia dengan teknologi digital. Dia banyak bekerja dengan arsip-arsip internet, puisi, video, artificial intelligenceopen source software, dan metode creative/live coding dalam proses penciptaan karyanya. Dia juga aktif di beberapa kelompok seni seperti October Meeting Contemporary Music and Musician, Paguyuban Algorave Indonesia dan Taman Kata Kata.

Alyana Cabral
| Kombo Reguler 21 | Vokal, Objek temuan, |

| Pranala: Soundcloud | Kliping 1 | Kliping 2 |

Amanda Terry
| Kombo Festival Sesi Improvisasi 02 |

| Pranala: Instagram | Bandcamp |

Ananda Artianto
| Kombo Festival Sesi Kelasa 06 |

| Pranala: Instagram |

Ananda Artiantio adalah pendiri Bench.Lab. Sebuah ruang kerja yang berfungsi sebagai laboratorium, ruang eksplorasi dan ekspresi. Bench.Lab fokus pada pengembangan material logam dan kayu sebagai sumber bunyi juga visual. Ananda juga terlibat aktif dalam kolektif Bengawan Noise Syndicate.

Andi Meinl
| Kombo Reguler 5, 10, dan 14 | Drum |

| Pranala: - |

Andrea Neumann

Andreas Siagian - squaresolid
| Kombo Reguler 11 | Synthesizer |

| Pranala: Nusasonic | Website | Instagram |

Andreas Siagian adalah seorang seniman / insinyur bekerja di praktik seni interdisipliner dan pembuatan instrumen.

Andryan Ade
| Kombo Reguler 19 | Synthesizer |

| Pranala: Soundcloud | Instagram | Wiki |

Andy Sueb
| Kombo Reguler 20 |

| Pranala: Instagram |

Anggito Rahman
| Kombo Reguler 2 | Gitar |

| Pranala: Instagram (personal) | Instagram (band) | Soundcloud |

Anggrian Hidha Purwandono
| Kombo Festival Sesi Improvisasi 08 | Drum |

| Pranala: Instagram | YouTube |

Anggrian adalah seorang drummer yang aktif terlibat di skena komunitas Jazz Jogja. Ia terlibat sebagai pendiri sekaligus anggota The Everyday Band. Band ini membuat dia bisa merasakan berbagai macam festival jazz seperti Ngayogjazz, Jazz Gunung, Jazz Atas Awan, Java Jazz dan panggung-pangung musik lainnya. Selain itu ia juga aktif sebagai anggota dari komunitas Drummer Guyub Yogyakarta, dimana drummerdrummer dari berbagai genre musik yang ada di Jogja bernaung. Hal ini membuat pengalaman musiknya terus berkembang.

Antonius Rendra Susilo Adi
| Kombo Festival Sesi Improvisasi 08 | Drum |

| Pranala: Instagram |

Antonius adalah drummer lulusan jurusan musik ISI Yogyakarta dan kini mengajar di Yamaha Musik Indonesia, demontrator Yamaha Drum Elektrik, dan pernah menjadi juara 1 Nasional kompetisi drum Yamaha 2003. Ia juga pernah meneriman gelar Best Drummer Purworejo Award 2003. Anton juga aktif sebagai pemateri workshop. Salah satunya pemateri di Berbagi Klik #3 oleh Total perkusi. Saat ini, Anton aktif dalam berbagai proyek seperti Ritus, Anterock dan tergabung dalam kelompok Fonticello dan band Soul d’Vest.

Aoi Tagami
| Kombo di Malam Musik TBY | Vokal |

| Pranala: Instagram | Youtube | Soundcloud |

Ardian Cahyo
| Kombo Festival Sesi Improvisasi 09 |

| Pranala: Instagram |

Ardian Cahyo telah mengukir ruang yang unik sebagai seniman visual dengan latar belakang ilmu psikologi. Karyanya membawa garis emosional dan pencelupan sensorik yang berfokus pada kemanusiaan. Saat ini ia sedang bereksperimen dengan menggabungkan musik elektronik dan seni visual, dengan eksplorasi mendalam melalui instalasi dan pertunjukan langsung.

Aristya Kuver
| Kombo Reguler 20 |

| Pranala: Video |

Arwin Hidayat
| Kombo Reguler 8 | Gitar |

| Pranala: Instagram | Kliping 1 | Kliping 2 |

Asa Rahmana
Penyanyi dan penulis lagu yang juga tergabung di kolektif perempuan XXLab. Aktif di kelompok Belkastrelka dan kini sibuk dengan proyek barunya Tamtamtada yang fokus pada pemberdayaan anak.
Soundcloud

Aulia Oasenta Harahap
| Kombo di Malam Musik TBY | Gitar |

| Pranala: -

Ayash
| Kombo Festival Sesi Improvisasi 09 | DJ Set |

| Pranala: Instagram | Mixcloud |

Ayash telah lama menjadi bagian yang aktif di skena musik Yogyakarta. Karya-karya Ayash selalu memadukan unsur visual dan bebunyian. Ia memulai pengalamannya dari lingkar bawah tanah dalam jejaring musik maupun seni — sumber daya-sumber daya apa pun yang membentuk pendekatan artistiknya yang bisa dirasakan dari indera penglihatan hingga pendengaran. Selain melakukan pameran karya atau bekerja di bidang seni sebagai ilustrator atau desainer grafis, Ayash juga beraktivitas sebagai DJ di waktu senggang untuk bersenang-senang. Ia memulai karir DJ-nya juga dari lingkaran kecil di dunia seni hingga ke komunitas-komunitas yang lebih besar dan beragam. Semua karya Ayash, baik secara estetika maupun naratif, kerap dapat dipertukarkan. Itu sebabnya sebagian besar karyanya dilibatkan dalam beberapa kegiatan hybrid. Ia juga pernah mengikuti beberapa proyek seni, seperti pernah berkolektif bersama Bakudapan Food Study Group selama 3 tahun, Klout Project (eksperimen antara bunyi dan kejadian) di Cemeti Institute (2017) dan juga bermain sebagai DJ sekaligus perancang klub virtual dari Finlandia bernama SWGBBO (bersama Indonesia Netaudio Forum, 2020). Kadang-kadang ia juga menyelenggarakan acara bersama dengan teman-temannya dengan tujuan untuk menyediakan platform pemberdayaan bagi seniman lokal berbakat dengan konsep ruang komunitas yang dapat diakses secara terbuka.

Ayikpradnya
| Kombo Festival Sesi Improvisasi 06 |

| Pranala: Instagram |

Pradnya adalah seorang seniman tato, pembaca kartu tarot, dan seniman teater yang berasal dari Bali dan saat ini bekerja dan tinggal di Yogyakarta. Pradnya memiliki ketertarikan pada bidang seni pertunjukan seperti teater, performance art dan musik yang ia pelajari secara otodidak. Dalam karya-karyanya, Pradnya membahas isu-isu kebebasan hak perempuan, kesetaraan gender dan isu hirarki di kehidupan sehari-hari yang diinterpretasikan melalui performance art dan tato. Pradnya sering kali berpartisipasi dalam beberapa festival dan pameran baik di dalam negeri maupun luar negeri. Pradnya tertarik dengan penyampaian pesan melalui gerak tubuh yang akan di salurkan pada media tato untuk menjadi pembawa pesan di setiap tubuh orang lain maupun dirinya sendiri dan ingin mengembangkan gagasan bahwa tatto adalah bukti dari kebebasan. Karena, ia rasa, tato tetap akan menjadi stigma bagi setiap individ pemiliknya.

Ayu Saraswati
| Kombo Reguler 19 | Piano |

| Pranala: Soundcloud | Video 1 | Video 2 | Kliping |

Babyaspirindvd
| Kombo Reguler 22 | Synthesizer |

| Pranala: Instagram | Bandcamp 1 | Bandcamp 2 |

Badman 107
| Kombo Festival Sesi Improvisasi 03 |

| Pranala: Instagram |

Badman 107 terbentuk pada tahun 2017 dan berbasis di kota Padang, Sumatera Barat. Grup ini dinisiasi oleh DXX dan HIEROLOCO dengan semangat aktivisme untuk mendeklarasikan perlawanan melalui ekspresi bunyi yang performatif.

Bagus Pratama
| Kombo Festival Sesi Improvisasi 04 | Drum |

| Pranala: Instagram |

Bagus Pratama Putra Bahari lahir di Malang, 11 Juni 1996. Saat ini ia beraktivitas sebagai freelance graphic designer dan terlibat dalam beberapa proyek musik di Yogyakarta.

Bhakti Prasetyo
| Kombo Reguler 410 & 20 | Kombo di Sewon Art Space, Nusasonic, dan CTM Festival 2019 | Kombo Festival Sesi Improvisasi 09 | Bass, Synthesizer, |

| Pranala: Nusasonic | Discogs | Soundcloud | Instagram |

Bhakti Prasetyo adalah pemain musik improvisasi (khususnya instrumen bass) yang juga telah bereksperimen dengan musik noise sejak gelombang awal skena musik tersebut terjadi Yogyakarta. Eksplorasi ini ia tempuh salah satunya melalui grup Melcyd miliknya yang tampil di kaset kompilasi berjudul Pekak! Indonesian Noise 1995-2015 yang dirilis oleh label Syrphe.

Selain tampil bersama Zoo, ia juga berkontribusi dalam album kolaborasi bersama Arrington de Dionyso, Limbah Berbunyi, dan Yngel. BHKT adalah nama untuk proyek elektronik solonya, kombinasi ketukan perkusi yang aneh dan suara-suara keras yang akan berusaha menjerumuskan pendengarnya dalam kekacauan.

Bimo Dwipoalam
| Kombo Festival Sesi Improvisasi 06 |

| Pranala: Instagram |

Seniman multidisiplin asal Jakarta yang menetap di Bali. Berkenalan dengan dunia musik sejak di bangku SMP dan bergabung dengan Dead Vertical saat berkuliah di IKJ. Bimo juga menjadi salah satu anggota awal The Adams sebagai drummer. Setelah pindah ke Bali, ia membuat kelompok musik bernama Godard yang mengusung konsep 8bit. Selain itu Bimo juga pernah melakukan kolaborasi bersama Wukir Suryadi. Saat ini ia aktif memproduksi musiknya sendiri dan juga bergabung di Matrix Collapse Project.

Birch Cooper
| Kombo Reguler 22 |

| Pranala: Website | Instagram | Discogs |

Bodhi I A
| Kombo di Malam Musik TBY | Synthesizer, Komputer, |

| Pranala: Website | Instagram | Soundcloud |

Bona Zustama
| Kombo Festival Sesi Improvisasi 01 | Gitar |

| Pranala: Instagram | Spotify | Situs Web |

Zustama bermain musik bersama Rabu dan juga merupakan personil dari Isolasido. Ia banyak membuat rekaman-rekaman alam sekitar, bebunyian sintetik, juga mengajar musik bagi pelajar di sekolah umum.

Brenna Murphy
| Kombo Reguler 22 |

| Pranala: Website | Instagram | Wiki |

Caesar King
| Kombo Reguler 13 | Kombo Festival Sesi Improvisasi 08 | Drum |

| Pranala: Instagram | YouTube |

Daniel Caesar aka Caesar King adalah seorang drummerpercussionist dan instructor lulusan jurusan Musik ISI Yogyakarta. Caesar aktif sebagai musisi dengan banyak proyek musik baik solo maupun kelompok. Caesar tergabung dalam kelompok seperti GEBUÍN, ANANE the Evolution Progressive Rock, Lepas Landas (ansambel perkusi), dan TaBoGeTak (ansambel perkusi). Caesar banyak berkerja sama dengan musisi Indonesia mapupun mancanegara. Dia telah banyak mengikuti workshop komposisi musik. Proyek terkininya adalah SETABUHAN, wadah eksplorasi musik yang baru menyelesaikan karya improvisasi yang kolaborasi dengan berbagai musisi dengan beragam instrument.

Caliph 8
| Kombo di Nusasonic |

| Pranala: Soundcloud | Bandcamp | Nusasonic |

Capricorn Hutabarat
| Kombo Reguler 6 | Biola |

| Pranala: Soundcloud | Youtube | Facebook |

Cheryl Ong
| Kombo di CTM Festival 2019 |

| Pranala: Instagram | Nusasonic |

Dale Gorfinkel
| Kombo Reguler 5 | Trompet, Drum, |

| Pranala: Website | Bandcamp | Discogs |

Dale Gorfinkel adalah seorang musisi dan seniman lintas disipilin dari Melbourne, Australia. Dirinya suka membuat patung bunyi dan instrumen bunyi seperti trompet yang dimodifikasi dan patung kinetik. Dia tertarik bekerja dengan bermacam komunitas kreatif terutama dibidang musik, tari dan seni.

Daniel Satyagraha
| Kombo Festival Sesi Improvisasi 09 |

| Pranala: Instagram | Mixcloud |

Daniel Satyagraha adalah seniman multidisipliner yang tinggal dan bekerja di kota Yogyakarta,

Daniel memulai kariernya di musik elektronik sejak tahun 2006 dimana Ia bergabung Bersama kolektif Bernama Sound Boutique, kolektif yang giat membicarakan perkembangan musik elektronik dan mengulik berbagai alat musik elektronik seperti groovebox, synthesizer, drum machine, dan lainnya. Saat ini ia tengah memproduksi beberapa lagu yang sebentar lagi akan dirilis.

Daniel kerap bermain di berbagai acara musik electronik underground dan di beberapa klub malam di Yogyakarta. Genre yang banyak ia mainkan antara lain adalah house, disco, dark disco, minimal, dan techno.

Danis Wisnu
| Kombo Festival Sesi Improvisasi 02 |

| Pranala: Instagram |

Danis Wisnu adalah seorang music enthusiast/music player dengan major perkusi dan drum yang terabung dalam grup FSTVLS dan menjadi kolaborator drum di Majels Lidah Berduri (sebelumnya dikenal sebagai Melancholic Bitch).

Danur Doro Widhito
| Kombo Festival Sesi Improvisasi 08 |

| Pranala: Instagram |

Danur Doro adalah seorang drummer dan latin percusionist yang berasal dari Yogyakarta. Ia banyak terlibat di berbagai proyek, seperti menjadi pelatih perkusi di Gilang Ramadhan Studio Band, menjadi drummer untuk band Niskala dan tampil di panggung mancanegara seperti NAPA di Karachi, Pakistan.

Dea Karina
| Kombo Reguler 20 | Gitar, Synthesizer, Vokal, |

| Pranala: Website |

Dicky Permana
| Kombo Reguler 22 | Kombo Kelasa 01 | Piano |

| Pranala: Instagram |

Dimas Budi Satya
| Kombo Reguler 2 & 10 | Drum, Perkusi, |

| Pranala: Soundcloud 1 | Discogs | Soundcloud 2 |

Dimas Yudha Subakti
| Kombo Reguler 6 | Kombo di Koalisi Cakrawala dan Persami Eksperimental | Kombo Kelasa 01 | Drum |

| Pranala: Bandcamp |

Dirk Wachtelaer
| Kombo Festival Sesi Kelasa 04 dan Sesi Improvisasi 07 | Drum |

| Pranala: Bandcamp | YouTube |

Dirk Wachtelaer telah bermain drum selama lebih dari 35 tahun. Sebagai pengiring, dia telah bermain di banyak grup dalam berbagai gaya musik. Sebagai pemimpin, ia mendirikan ansambel bernama Vanishing Pictures pada tahun 1999, yang menelurkan serangkaian pertunjukan di dalam dan luar negeri dan 4 rekaman CD. Selain instrumen drum, dia juga pernah bereksperimen dengan musik elektronik selama bertahun-tahun. Benang merah yang melewati lintasan praktik bermusiknya adalah improvisasi.

Dylan Amirio
| Kombo Festival Sesi Improvisasi 04 |

| Pranala: Instagram | Bandcamp | Soundcloud |

Dylan Amirio (biasa dikenal sebagai Logic Lost) adalah seorang musisi elektronik eksperimental dari Jakarta. Dylan menciptakan suara-suara yang terinspirasi oleh lingkungan dan lanskap perkotaan, cerminan tradisi dan budaya modern kehidupan kota, serta bagaimana hal tersebut memberi pengaruh terhadap dunia dan jiwa manusia. Musik Logic Lost bertindak sebagai respons terhadap hierarki sosial, norma, dan budaya yang ada, yang digambarkan melalui jenis bunyi drone yang abrasif dan ketukan berat dengan tekstur yang rimbun.

Emannuel Budi Yuwono
| Kombo Festival Sesi Improvisasi 04 |

| Pranala: Instagram |

Emmanuel menyelesaikan pendidikan formalnya di Fakultas Pendidikan Senni Musik Universitas Negeri Yogyakarta pada tahun 2018. Saat ini ia aktif berkarya sebagai pengajar ekstra Cello di Sekolah Menengah Atas Petrus Kanisius Mertoyudan dan sebagai pemain cello untuk acara pernikahan di sekitar Jawa Tengah. Emannuel mulai masuk ke ranah musik improvisasi melalui ajakan dari Ahmad Fitria di Surakarta pada tahun yang sama.

Emil Palme
| Kombo Reguler 17 | Kombo Kelasa 01 | Gitar |

| Pranala: Instagram | YouTube | Bandcamp |

Gitaris dan komposer asal Copenhagen, Denmark yang selalu mencoba menembus cara baru dalam memainkan gitar elektrik. Bersama proyeknya Boujeloud pernah memenangkan “Jazz Composer of the Year”. Tergabung dalam duo gitar Yngel dan salah satu pendiri Avantguitar.

Erie Setiawan
| Kombo Festival Sesi Kelasa 05 |

| Pranala: Instagram | YouTube |

Erson Padapiran
| Kombo Reguler 4 | Kombo Festival Sesi Improvisasi 04 | Trompet |

| Pranala: Instagram |

Mulai bermain instrumen tiup logam di lingkup marching band. Ia pernah pula bermain trompet untuk brass ensemble, bigband, juga di skena musik independen Yogyakarta bersama dengan Belkastrelka, Melancholic Bitch, Frau, Risky Summerbee and The Honeythief dan sejumlah band independen lainya.

Gatot Danar Sulistiyanto
| Kombo Festival Sesi Kelasa 01 |

| Pranala: Instagram | Situs web | Soundcloud |

Gilang Damar Setiadi
| Kombo Reguler 17 | Drum, Synthesizer, |

| Pranala: Bandcamp 1 | Bandcamp 2 |

Inisiator di balik proyek TSAATAN yang menggabungkan drum, noise, dan perkusi mentah dalam eksperimentasinya. Albumnya `Modern Apocalypticism` dirilis tahun 2017. Ia juga tergabung dalam proyek lintas galaksi ASU (USA).

Hakim Faizal
| Kombo Reguler 8 | Kombo di Koalisi Cakrawala | Synthesizer |

| Pranala: Soundcloud | Video 1 | Video 2 |

Handoyo Purwowijoyo
| Kombo Reguler 2 & 10 | Vokal |

| Pranala: Bandcamp | Instagram |

Hilman Fathoni
| Kombo Reguler 1 | Vokal |

| Pranala: Website |

Ignaz Schick
| Kombo Reguler 6, 10, 11, & 14 | Kombo di Nusasonic | Gitar |

| Pranala: Website |

Ikbal Lubys
| Kombo Reguler 6, 10, 11, dan 14 | Kombo di Nusasonic | Kombo Festival Sesi Improvisasi 03 |

| Pranala: Instagram | Situs Web |

Ikbal Lubys adalah seniman, musisi, penjelajah gitar, builder dan sound artist dari Malang, Jawa Timur, yang saat ini tinggal di Daerah Istimewa Yogyakarta. Setelah mempelajari musik klasik barat dan gitar klasik, karyanya saat ini berkembang ke transformasi isu-isu sosial, gambar dan bentuk tiga dimensi dalam suara yang dipresentasikan dalam beberapa bentuk penyajian. Ikbal beberapa kali bekerjasama dengan seniman lintas disiplin di Asia, Eropa dan Amerika, antara lain seni pertunjukan, seni rupa, tari, dan film. Ia juga terlibat dalam program pendampingan di beberapa festival, komunitas seni, dan melakukan beberapa residensi serta pameran.

Ikksannn
| Kombo Festival Sesi Improvisasi 09 |

| Pranala: Instagram | Situs web |

Ikksann adalah seorang seniman 3D asal Yogyakarta yang menggabungkan elemen kultus, fantasi, dan fiksi ilmiah retro. Pendekatannya menggabungkan media 3 dimensi eksperimental, video dan animasi, ilustrasi, dan proyek-proyek lintas media. Ikksann mendapatkan banyak ide dari ilustrator digital kontemporer, seniman buku komik vintage, dan anime, terutama yang bergenre fiksi ilmiah.

Ia tidak bermaksud membuat karya seni tentang isu atau topik tertentu. Saat Ikksann menciptakan karya, inspirasi akan isu datang seketika dalam proses penciptaan itu. Namun, ia memiliki visi umum tentang seperti apa bentuk akhir dari karyanya. Meskipun, dalam tahap pengerjaan, ia dapat berubah pikiran. Karya-karyanya sebagian besar berfokus pada teknologi, karena ia suka bagaimana hal tersebut dapat menciptakan perasaan akan dunia yang tak nyata dan memberikan kemungkinkan bahwa semua orang dapat melakukannya.

Indra Nugraha
| Kombo Festival Sesi Improvisasi 09 |

| Pranala: Instagram | Soundcloud |

Audioscum i (sebelumnya dikenal dengan singkatan Adscum) berbasis di Bandung dan dikenal sebagai proyek alterego dari DJ/Produser dan anggota band Anggarayesta dan Helmproyek. Audioscum selalu mencakup variasi gaya produksi yang kaya akan pengaruh musik elektronik. Namun, ia selalu menempatkan satu sudut pandang dalam sebagai fokus dan menyusun materi sonik yang sangat halus untuk menjadi konstruksi bunyi yang lebih luas. Ia mulai menciptakan musik elektronik sekitar tahun 2000. Hal ini membuatnya memiliki pengalaman bertahun-tahun dan portofolio panjang dalam ranah musik dan bebunyian.

Dalam proyek dengan nama Audioscum ini, dia lebih banyak mengeksplorasi berbagai kemungkinan bereksperimen melalui eksplorasi ulang-alik antara perangkat keras dan perangkat lunak. Ia juga menaruh lebih banyak perhatian untuk menggunakan perangkat lunak sumber terbuka sebagai alat berkreasi, membuat desain suara, melakukan penelitian dan membuat beberapa kerja kolaborasi yang diharapkan dapat berfungsi sebagai paspor untuk menjelajahi dunia dan melampaui teknologi.

Iwang Lituhayu
| Kombo Festival Sesi Improvisasi 07 | Klarinet |

| Pranala: Instagram |

Jaeko Siena
| Kombo Festival Sesi Improvisasi 08 | Drum |

| Pranala: Instagram |

Jaeko lahir di Bandar Lampung dan menempuhpendidikan di jurusan Etnomusikologi (dengan peminatan penciptaan musik) ISI Yogyakarta dari tahun 2011 hingga 2016. Ia kini tergabung dalam beberapa proyek grup musik, di antaranya Rev Band, Mataketiga dan Mantradisi. Jaeko beberapa kali menjadi session player (Suling dan Talempong) untuk Dewa Budjana di Artjog 2019, Sanur Festival 2019 di Bali, panggung Wilwatikta 2019 di Pandaan Jawa Timur dan Ngayogjazz 2019. Pada tahun 2018 hingga sekarang, ia menjadi Etnnic Music Director untuk karya-karya Alffy Rev. Salah satunya Wonderland Indonesia 1 dan 2, The Spirit of Papua dan beberapa single lainnya. Jaeko Pernah berkolaborasi dengan perupa Heri Dono pada tahun2015 di Singapura dalam rangka pembukaan Museum dan Galeri National Singapura. Acara bertaraf internasional yang sudah pernah diikutinya antara lain adalah International Gamelan & Caklempong Festival 2015 di Kuala Lumpur, Indonesian Cultural Night 2016 di Astana, Celebrate The Beauty of Indian Music, Dance & Theater 2017 di Esplanade, Janadriyah Festival 2019 di Saudi Arabia, Dance Improvisation II 2019, Wakabacho Wharf di Yokohama, serta terlibat pada opening music di pameran batik Dias Prabu Australia 2022. Berikut ini adalah beberapa karya yang ia ciptakan, Sahasikha (2014), Kaito, Winter, Reflek, Wat-wat gawoh (2015), Layang-Layang (2016), Geritmis(2017), dan Polygame(2018). Ia juga Pernah membuat album yang bertajuk Sai # (2017) dan merilis beberapa karya single yang diunggah di berbagai platform music digital yaitu Versus Reality, Udara pagi, Sepi,
Anomali, Sound in The Dark dan Waiting for You.

Jangkung PP
| Kombo Reguler 21 | Kombo Festival Sesi Improvisasi 04 | Trompet |

| Pranala: Instagram |

Jason Kudo
| Kombo Reguler 3 | Gitar |

| Pranala: Discogs | Bandcamp |

Jason Ogawa
| Kombo Reguler 22 | Piano |

| Pranala: Instagram |

Jatikusumo Dewo
| Kombo Festival Sesi Improvisasi 05 | Suling bambu |

| Pranala: Instagram |

Dewo lahir di Bantul, 1 Januari 1994. Ia mengawali pembelajaran musiknya secara otodidak dan sebagai hobi. Dewo sempat berkuliah di Institut Seni Indonesia Yogyakarta dan kini fokus berperan sebagai pembuat dan penjual suling bambu.

Jay Afrisando
| Kombo Reguler 3 & 7 | Trompet, Suling, Saksofon, |

| Pranala: Website | Instagram | Soundcloud | 1Beat |

Jimmy Mahardika
| Kombo Reguler 1 | Gitar |

| Pranala: Yes No Wave | Muarasuara | Spotify |

Johanes Handjono
| Kombo Reguler 10 | Kombo di Kolasisi Cakrawala dan di Persami Eksperimental | Kombo Kelasa 01 | Kombo Festival Sesi Improvisasi 09 | Bass |

| Pranala: Instagram | Soundcloud | Bandcamp | Internet Archive | Ear Alert |

Johanes Handjono adalah seorang karyawan swasta yang bermusik di waktu senggangnya. Dulu ia pernah aktif terlibat di skena musik improvisasi sebagai salah satu pengurus Majelis Untuk Improvisasi Semarang (2018 – 2020). Saat ini aktif terlibat memproduseri band Progressive/Experimental Rock dengan fidelitas rendah bernama Atarashii Natsukashi. Selain itu dia juga merupakan salah satu kontributor di Fossorial Kollektiv, sebuah label dan portal musik yang berfokus pada musik Progressive Rock.

Jonas Engel
| Kombo Festival Sesi Improvisasi 02 |

| Pranala: Instagram | Situs Web |

Jonas Engel aktif sebagai musisi dan komposer di skena musik Kopenhagen dan Cologne. Tempat di mana ia juga menjadi anggota kolektif bernama „impakt“. Dia terus mengembangkan dan mendefinisikan kembali suara melalui teknik bermain yang dengan berbagai cara melalui extended instrumen. Selain pendekatan komposisi, karyanya juga tercermin lewat project program solonya yang meliputi penciptaan suara akustik dan elektronik.

Jonas Sestakresna
| Kombo Festival Sesi Improvisasi 06 |

| Pranala: Instagram |

Jonas Sestakresna, penggagas Prehistoric Soul, pemikir konseptual yang memiliki integritas tinggi, aktif, dikenal karena pengalamannya menciptakan acara-acara yang tak terlupakan, berbagai pertunjukan di berbagai kota di Indonesia, pameran melalui metode yang bijak, mempertimbangkan kombinasi masyarakat, elemen-elemen, ruang-ruang, dan berbagai ide. Ia juga seorang musisi dan seniman visual, yang erutama memfokuskan diri pada seni media baru, serta mendedikasikan waktunya untuk berbagi ilmu melalui workshop mengenai teater, media baru, dan seni video.

Judha Herdantha
| Kombo Reguler 5 | Gitar |

| Pranala: Instagram | Soundcloud | Internet Archive | Ear Alert |

 

Juki
| Kombo Festival Sesi Improvisasi 06 | Gitar |

| Pranala: Instagram | YouTube |

Pemuda kampung Wijilan yang tumbuh di bawah bendera funrock, asal “jengjengjet”, ayok!

Junichi Usui
| Kombo Reguler 8 | Biola |

| Pranala: Instagram | Bandcamp | Bandcamp 2 | Freemusicarchive | Website |

Junieawan Bagaskara
| Kombo Festival Sesi Improvisasi 09 |

| Pranala: Instagram | Situs web |

Junieawan Bagaskara adalah seorang seniman visual yang saat ini berdomisili di Malang. Jun adalah seorang seniman visual otodidak yang gaya seni visualnya berciri garis-garis tak tentu berdasarkan ingatan yang ia bawa ketika ia mencoret-coret di meja sekolah, di lemari, di sampul buku hingga dinding-dinding rumahnya. Beberapa karyanya menggunakan teknik menggambar yang diimbangi warna-warna marker umum seperti merah, biru, hijau dan hitam serta gambar digital (2 dan 3 dimensi) dan beberapa media lain di sekitarnya. Garis-garis acak yang berserakan juga merupakan ciri khas karya-karya Jun. Namun, dengan tanda-tanda khas tersebut, Jun tidak membatasi media yang ia gunakan. Jun selalu mencoba dan mengeksplorasi media-media yang lain. Karyanya beberapa kali di tampilan kan dalam pameran seni rupa, zine, artprintfashion, cover cassete tapeartwork musik hingga visual mapping.

Kaloxxa
| Kombo Festival Sesi Improvisasi 09 |

| Pranala: Instagram |

KALOXXA beraktivias dalam ruang multidisiplin. Dengan latar belakang teater ia bekerja sebagai organisator dan seniman pertunjukan di berbagai acara teater, musik, dan seni pertunjukan. Inspirasinya didorong dari fenomena keseharian budaya populer Indonesia, yang berada di antara wilayah tradisional dan modern. Menganut budaya meme dalam karya terbarunya, ia mengedepankan hal-hal yang menyenangkan dalam kehidupan sehari-hari. Meme menjadi ekspresi dari keadaan mental dan emosional kita yang tak terbatas: ia dapat melampaui media tempat mereka digunakan. Sarkasme kehidupan sehari-hari inilah yang akan d]ia bawakan dalam acara mendatang di mana ia berperan dirinya sebagai VJ.

Keke Ode Naomi
| Kombo Reguler 18 | Saksofon |

| Pranala: Instagram | Soundcloud |

Musisi muda berbakat yang dikenal lewat bandnya Gerap Gurita. Juga mengisi saxophone di band Leftyfish, yang menggabungkan unsur jazz, punk, dan grindcore dengan unik. Selain itu, juga senang berkarya secara solo memainkan piano dan vokal.

Ken Suminar
| Kombo Festival Sesi Improvisasi 01 | Gitar |

| Pranala: | Instagram | Arsip |

Kembali ke Jogja untuk menguatkan akar, mendiami belantara hutan di dataran tinggi Bangunjiwo, gitar selalu menjadi rumah bagi Ken Suminar untuk meneriakkan kegelisahannya yang berkecamuk. Menarik diri untuk berhibernasi dari musik membuatnya haus akan balas dendam untuk menancap gas merilis album perdananya tahun ini. Blues licks yang merintih perih, ketukan rock yang cepat nan bervoltase tinggi, dibalut raungan fuzz dan distorsi akan mewarnai pekak telinga Anda. Maka, bersiaplah.

Kezia Rantung
| Kombo Festival Sesi Improvisasi 05 | Vokal, Kalimba, |

| Pranala: Instagram |

Kezia rantung alias Key Ran adalah perempuan kelahiran 12 Januari 1998 di Ratahan-Minahasa Tenggara (Manado) yang tengah menjadi mahasiswa semester akhir program magister Pendidikan Bahasa Indonesia. Ia memulai karir musik dari solochoir, grup vokal, hingga beatbox. Ketertarikannya membuat lirik lagu saat ini bermuara ke proses pembuatan album bersama Teman Tumbuh, dengan proyek duet berjudul “Bersulang.” Selain proyek duet, Kezia mempunyai lagu dari proyek solo trapnya yang berjudul “MatriarKey” (di bantu instrument trap dari Bonggi 21). Dalam Kombo Festival ini Kezia akan menampilkan instrumen musik mulut atau sering dikenal dengan beatbox, vokal dan alat musik kalimba.

Kiat Istiqomah
| Kombo Reguler 18 | Kombo di Koalisi Cakrawala | Kombo Kelasa 01|

| Pranala: Soundcloud |

Pemuda asal Palu, Sulawesi Tengah yang menggunakan alat tiup khas suku Kaili sebagai senjata utamanya. Tergabung dalam trio Mantram, yang menggabungkan nuansa spiritual dalam imrpovisasi bersama celo dan vokal. Juga bermain bas dan bernyanyi di grup Stickman. Terlibat juga dalam Gaung Jagat Ensemble pimpinan Rully Shabara, dan pernah merilis album Gelombang bersama gitaris Denmark Emil Palme.

Kisa Kilavusu
| Kombo Festival Sesi Improvisasi 09 | DJ Set |

| Pranala: Instagram | Mixcloud |

Kisa, saat ini tengah menikmati progresivitas dan dinamika kancah musik di kota budaya Yogyakarta, Indonesia. Dengan hasrat musik yang mendalam, ia memulai perjalanannya sebagai seorang DJ pada usia awal dua puluhan, yang kemudian dikenal dengan cepat di lalu lintas acara lokal dengan bebunyian khas dari setnya yang energik. Saat ini ia tengah mengasah keterampilannya dan mengembangkan gayanya yang unik dan bersiap untuk membuat gebrakan di luar basis kotanya. Dia mencoba membuat set yang ditandai dengan perpaduan mulus antara driving beatssoundscape atmosferik, dan melodi emosional yang akan membawa pendengarnya ke dunia lain. Penampilan set Kisa bukan sekedar perayaan musik, namun merupakan pengalaman yang dapat meninggalkan kesan mendalam bagi penontonnya. Dengan bakat dan semangatnya yang tak terbantahkan, Kisa secara cepat menjadi pembelajar dan pendengar dalam skena musik yang progresif dan dia tidak menunjukkan tanda-tanda akan melambat.

Kok Siew-Wai
| Kombo di Nusasonic dan di CTM Festival 2019 | Vokal |

| Pranala: Nusasonic | Website | Video | Discogs |

Krobelusss
| Kombo Festival Sesi Improvisasi 06 |

| Pranala: Instagram | Situs web |

Seniman asal Bandung yang melakukan praktik seni visual dan suara.

Lecha
| Kombo Festival Sesi Improvisasi 08 | Drum

| Pranala: Instagram |

Lecha adalah juara 3 Nasional Yamaha PMC solo drum (kategori A) (2016). Ia memulai studinya di Isi Yogyakarta dan lalu bergabung dengan Kesper (2017), MB. Saraswati (2018), menjabat sebagai ketua Kesper (2020), tergabung dalam kelompok band Dvy (2020), serta menerima endorsee dari brand Kyre dan Nebulae (2022). Pengalaman musikal Lecha meliputi kerja sama dengan Dewa Budjana, FSTVLST, Drummer Guyub YK, TOTAL PERKUSI, Melancholic Bitch, Oni n Friends (Indonesian Idol 2023), DrumNdrum.

Lica
| Kombo Festival Sesi Improvisasi 03 | Vokal |

| Instagram | YouTube |

 

Lintang Radittya - Kenalirangkaipakai
| Kombo Reguler 1, 10, & 11 | Synthesizer |

| Pranala: Instagram | Soundcloud | Insitu | Nusasonic | Website |

Lintang Radittya adalah pembuat instrumen dan seniman/penampil bunyi otodidak yang berbasis di Yogyakarta, Indonesia. Minatnya saat ini meliputi elektronik analog DIY, hubungan antara ruang dan bunyi, keacakan, futurisme jawa, dan titik pertemuan elektroakustik, kebisingan, dan musik eksperimental.

Lody Adrian
| Kombo Festival Sesi Improvisasi 09 |

| Pranala: Instagram | Situs web |

Gowa adalah moniker bagi komponis musik elektronik Lody Andrian, vokalis-gitaris unit thrash metal Fakecivil dan penyintesis grup post metal Amerta. Berbeda dengan dua band metal tempatnya bergabung yang agresif, Gowa dilahirkan dengan tujuan membangun sinema di dalam kepala kita, sebuah penjelajahan daya khayal dengan stimulan bebunyian musik dan konflik narasi. Selayaknya skor dari film yang tidak pernah ada.

Lucas Abela
| Kombo Reguler 1 | Kaca, Synthesizer, |

| Pranala: Instagram | Wiki | Soundcloud |

Lucas Abela (lahir 7 Mei 1972), juga dikenal dengan nama panggung Justice Yeldham, adalah musisi noise Australia. Dia paling dikenal karena menciptakan instrumen yang terbuat dari panel kaca berbentuk segitiga, dilengkapi dengan mikrofon kontak dan dipasang pada pedal efek.

M. Fahriza Ansyari
| Kombo Festival Sesi Improvisasi 07 | Bass |

| Pranala: Instagram |

M. Ibnu Kurniawan
| Kombo Festival Sesi Improvisasi 07 | Vokal |

| Pranala: Instagram |

M. Sulthoni
| Kombo Festival Sesi Improvisasi 02 |

| Instagram | YouTube |

Muhammad Sulthoni (atau biasa dipanggil Toni Konde) merupakans seorang seniman yang berasal dari Solo, Jawa Tengah. Konde adalah pendaur ulang sampah menjadi benda seni. Minat khusus Konde adalah membbuat sampah non-biodegradable menjadi bermanfaat kembali dengan merancang instrumen-objek yang bisa dimainkan secara akustik. Konde menginisiasi berdirinya komunitas Wayang Sampah dan juga tergabung Dalam grup musik Limbah Berbunyi Project.

Made Dharma
| Kombo Reguler 18 | Kombo di Koalisi Cakrawala | Kombo Kelasa 01 | Kombo Festival Sesi Improvisasi 06 | Gitar, Vokal, |

| Pranala: Instagram | Bandcamp |

Made Dharma adalah musisi asal Yogyakarta yang terlibat dalam beberapa proyek krusial dalam skena musik Yogyakarta. Dikenal sebagai pemain gitar, dia memiliki kontribusi dalam beberapa band, antara lain; Deadly Weapon, LKTDOV, Warmouth, Jogja Noise Bombing, Sunlotus, dan lain-lain. Selain itu, dia menciptakan efek pedal buatannya yang diberi nama Deep Noise Audio.

Mahamboro
| Kombo Reguler 18 | Kombo di Koalisi Cakrawala, Persami Eksperimental, dan Nusasonic | Kombo Kelasa 01 | Kombo Festival Sesi Improvisasi 05 | Saksofon, Synthesizer, |

| Pranala: Instagram | Bandcamp | Situs web |

Praktik artistik Mahamboro berfokus pada eksplorasi dan pengambilan sampel suara. Suara yang secara khusus menarik minatnya adalah suara yang ditemukan di area abu-abu, ‘di antara’ dunia sonik akustik dan sintetik. Gaya Maham dalam memproduksi musik atau seni suara didasarkan pada olahan suara dari suatu instrumen atau bahkan benda yang ditemukan. Objek yang mengelilingi kehidupan sehari-harinya adalah sumber besar sampel yang, ketika diproses, ia gunakan sebagai elemen elektronik kontemporer. Oleh karena itu, ia mengumpulkan suara-suara lingkungan sekitar yang bisa gunakan dalam mengarang, mementaskan, atau menciptakan seni suara. Mengambil inspirasi dari musik ambien gelap, musik industrial, dan EDM dalam berkarya, ia sering menggunakan bahan akustik yang diproses secara intensif untuk menciptakan bentangan suara yang tidak stabil dan halus.

Mal Mulyadi
| Kombo Reguler 17 | Bass |

| Pranala: Instagram | Soundcloud | Bandcamp |

Pemain bas dengan teknik permainan yang sangat luas, dari metal hingga jazz. Dulunya dikenal sebagai pemain bas Cranial Incisored. Aktif di band metal Devoured dan anggota kelompok Limbah Berbunyi.

Marta Zapparoli
| Kombo di CTM Festival 2019 |

| Pranala: Website | Nusasonic | Soundcloud | Bandcamp |

Mathis Klarlund
| Kombo Reguler 19 | Gitar |

| Pranala: Ethnictro | Youtube | Website |

Merel van den Berg
| Kombo Festival Sesi Improvisasi 05 |

| Pranala: Instagram |

Merel van den Berg adalah penyanyi dan penulis lagu asal Belanda yang saat ini sedang mengerjakan album penghormatan untuk seorang sahabat yang telah meninggal dunia. Musiknya datang langsung dari hati, dan, merupakan ekspresi dari dunia batinnya. Singlenya, “Take me There”, adalah panggilannya untuk kembali ke Indonesia melanjutkan perjalanan musiknya.

Misha Marks
| Kombo Reguler 21 |

| Pranala: Instagram | Website | Souncloud | YouTube |

Mixxitt

Mo`ong Santoso Pribadi
| Kombo Reguler 18 |

| Pranala: Instagram | Soundcloud | Nusasonic | YouTube |

Komposer musik eksperimental yang sangat aktif mencari bentuk-bentuk baru dalam penjelajahan bebunyian Nusantara. Terlibat dalam banyak proyek berskala internasional dan lintas disiplin seperti tari, teater, instalasi, dan performance art. Juga seringkali menulis musik untuk sejumlah film independen. Proyeknya yang paling menonjol adalah Limbah Berbunyi, yang mengumpulkan berbagai jenis instrumen yang ia ciptakan dari sampah, umumnya dimainkan dalam bentuk ensemble oleh grupnya Mo`ong and Friends.

Muhammad Giffary
| Kombo Festival Sesi Improvisasi 09 |

| Pranala: Instagram |

Giffary adalah musisi kelahiran tahun 1998 yang berasal dair Bukittinggi.

Muhammad Yoga Supeno
| Kombo Reguler 3 | Bongo, Perkusi, |

| Pranala: Website | Facebook | YouTube |

Mutia Bunga
| Kombo Reguler 9 | Kombo di Sewon Art Space dan Persami Eksperimental | Kombo Kelasa 01 |  Vokal |

| Pranala: Instagram |

Nadah El Shazly
| Kombo di Nusasonic |

| Pranala: Twitter | Bandcamp | Soundcloud |

Nadya Hatta
| Kombo Reguler 5 dan 7 | Piano |

| Pranala: Instagram | Nusasonic | Spotify |

Nicholas Combe
| Kombo Reguler 18 |

| Pranala: Instagram | Website |

Nicholas Combe adalah komposer, pemain saksofon, dan pengajar asal Australia. Debut albumnya The Nicholas Combe Nonet – Once is Enough dirilis tahun 2016. Semenjak itu, ia menghabiskan banyak waktu di Yogyakarta, belajar dan berkolaborasi dengan banyak ensemble baik kontemporer hingga Gamelan Jawa.

Non Woro
| Kombo Reguler 9 | Synthesizer |

| Pranala: Nusasonic | Soundcloud |

Nur Handayani
| Kombo Reguler 21 | Vokal |

| Pranala: Instagram | YouTube | Website |

Nur Sabar Oktavani
| Kombo Festival Sesi Improvisasi 04 |

| Pranala: Instagram | Bandcamp |

Dikenal sebagai SABAA, proyek solo harsh noise yang berdomisili di Tangerang.

Openg
| Kombo Reguler 20 |

| Pranala: Kliping |

Oscar Artunes
| Kombo Festival Sesi Improvisasi 07 | Biola |

| Pranala: Instagram |

Pawitra Warda
| Kombo Reguler 4 & 14 | Kombo di Persami Eksperimental | Drum |

| Pranala: Discogs | Soundcloud | Bandcamp 1 | Bandcamp 2 |

Petrus Briyanto Adi
| Kombo Festival Sesi Kelasa 05 |

| Pranala: Instagram |

Prashasti Wilujeng Putri
| Kombo Festival Sesi Improvisasi 03 |

| Pranala: Instagram | Situs web |

Adalah seorang seniman dan manajer seni. Pada 2016 hingga kini aktif di 69 Performance Club dan juga bekerja sebagai tim manajerial festival di ARKIPEL – Jakarta International Documentary and Experimental Film Festival. Sejak 2019 hingga sekarang ia mengelola muarasuara.id bersama teman-temannya. Karya-karyanya banyak berupa performance art dan drawing. Ia melakukan residensi pada Silek Art Festival di Solok, Sumatera Barat pada 2018, melakukan penelitian tentang silek (silat) dalam kehidupan tubuh kontemporer. Hasil residensinya kemudian dikembangkan menjadi sebuah karya performans berjudul “Kode Baik” yang dipresentasikan di Ilmin Museum of Art, Seoul pada tahun 2018, dan menjadi tulisan dalam salah satu bab dari buku berjudul “Harimau Tjampa” bersama dengan Tim Kultursinema. Pada 2021 ia mengikuti residensi Rotten TV yang diadakan oleh Daniel Lie dan Cemeti – Institut untuk Seni dan Masyarakat. Kemudian pada 2021-2022 ia mengikuti program Indonesia and Southeast Asia Choreographer Network yang diadakan oleh Yayasan Kelola dan Komite Tari DKJ.

Pulung Fadjar Febrieka
| Kombo Reguler 4, 10 & 22 | Gitar |

| Pranala: YouTube | Website |

Putro Sehat
| Kombo Festival Sesi Improvisasi 03 |

| Pranala: Instagram | Situs web |

Pembuat pedal paruh waktu, musisi paruh waktu, pengajar paruh waktu, dan seorang ayah penuh waktu.

Pyto
| Kombo Festival Sesi Improvisasi 09 |

| Pranala: Instagram | Mixcloud |

Raed Yassin

Ragipta Utama
| Kombo di Malam Musik TBY | Gitar |

| Pranala: Instagram | YouTube |

Rajadansa
| Kombo Festival Sesi Improvisasi 04 |

| Pranala: Instagram | Bandcamp |

Rajadansa adalah rekreasi wahana rasa, lebur makna, bebas makna, yang terwujud dalam interaksi-interaksi mendadak maupun dalam takdir yang tertulis. Bentuk media ekspresi bisa apapun, material non material atau yang lainnya.

Rama Sapura
| Kombo Festival Sesi Improvisasi 03 |

| Pranala: Instagram | Bandcamp |

Ketertarikan Rama pada kefanaan membawanya untuk mengeksplorasi gerakan-gerakan yang tidak terduga. Ia menggunakan metode improvisasi dan remix langsung terhadap bebunyian improviser lain melalui instrumen elektronik. Selain berkarya sendiri, ia juga pernah bekerja dengan Sundialll, Gaung, dan program inkubasi musik di Bandung.

Ramberto Agozalie (Obet)
| Kombo Reguler 7 | Kombo di Malam Musik TBY dan CTM Festival 2019 | Drum, Perkusi,  |

| Pranala: Instagram | Bandcamp | Nusasonic |

Rara Sekar
| Kombo Festival Sesi Kelasa 05 |

| Pranala: Instagram | Situs web |

Rarya Lakshito Jati
| Kombo Reguler 14 | Kombo di Koalisi Cakrawala dan Kombo di Persami Eksperimental | Kombo Kelasa 01 | Kombo Festival Sesi Improvisasi 01 |

| Pranala: Instagram |

Rarya adalah pemain mayor cello yang aktif bermain dalam orkestra klasik. Ia juga suka bereksperimen dengan membentuk kolaborasi dadakan bersama pemain beat-box dan tampil di acara Jogja Noise Bombing. Selain aktif sebagai solois, ia juga memiliki grup bernama The Lakshitos dan pernah membantu Airport Radio, Individual Life, Terasering dan beberapa orkestra.

Rega Doyosi
| Kombo Festival Sesi Improvisasi 01 |

| Pranala: Instagram | Situs Web |

Rega Doyosi adalah seorang rapper asal Yogyakarta. Ia baru memulai debutnya pada 2021. Di tahun ini Rega baru saja merilis EP-nya yang bertajuk “Kenalan” di platform the-storefront.com. Rega Doyosi sendiri tidak membatasi karyanya dalam konteks rap. Menurutnya, rap hanyalah salah satu projek seni yang ia buat. Rega sendiri merasa tertarik dengan segala sesuatu yang mengandung unsur pengkaryaan. Kombo Adalah salah satu medium yang dipilih Rega untuk mewujudkan hal tersebut.

Reza Dwi Kusuma Aji
| Kombo Festival Sesi Improvisasi 07 |

| Pranala: Instagram |

Rifki Akbar Pratama
| Kombo Festival Sesi Kelasa 03 |

| Pranala: Instagram |

Rifki Akbar Pratama adalah salah satu anggota geng peneliti transdisipliner KUNCI Study Forum & Collective yang berbasis di Yogyakarta. Ia menaruh perhatian lebih pada hal-hal terkait pengambilan keputusan, politik afeksi, juga persilangan antara psikologi dan sejarah. Selain di gig ataupun konser, ia aktif mengambil peran sebagai pendengar di berbagai lingkar support macam @id.overthinkers—bersama kawan-kawannya—maupun L’Union des Refusés—yang diinisiasi Arts of the Working Class.

Risky Sasono
| Kombo Festival Sesi Kelasa 05 |

| Pranala: Instagram |

Ronie Udara
| Kombo Reguler 17 |

| Pranala: Instagram | Soundcloud |

Perkusionis asal Lampung lulusan Etnomusikologi ISI yang fasih memainkan beragam instrumen tradisional. Kelompok musiknya Rubah di Selatan kini sangat aktif mengisi berbagai panggung dan cukup digemari banyak masyarakat muda.

Ruditradio
| Kombo Reguler 22 | Synthesizer, |

| Pranala: Instagram | Soundcloud | Bandcamp | YouTube |

Rully Shabara Herman
| Kombo Reguler 7 dan 10 | Kombo di Nusasonic dan CTM Festival 2019 | Kombo Festival Sesi Kelasa 01 dan 05 | Vokal |

| Pranala: Website | Instagram |

Seorang vokalis dari duo Senyawa dan Zoo. Inisiator Kombo dan Raung Jagad.

Sabine Ercklentz
| Kombo di CTM Festival 2019 |

| Pranala: Nusasonic | Discogs | Wiki |

Sanjonas
| Kombo Festival Sesi Improvisasi 09 |

| Pranala: Instagram | Situs web |

Dikenal sebagai Sanjonas, Yonaz Kristy adalah seniman, desainer grafis, produser musik elektronik, dan DJ yang berbasis di Yogyakarta. Sebagian besar waktunya, dia habiskan untuk berselancar di internet, bermain game RPG, membaca manga, dan mendengarkan semua jenis musik: mulai dari bass hingga eksperimental sampai musik klub hingga musik eklektik. Sebagai hasil berkarya, ia kerap menciptakan fiksi yang telah menjadi kenyataan itu sendiri.

Dia juga salah satu pendiri kolektif musik Bast Cultura (2019), pendiri RAR Editions (kolektif lintas disiplin yang berfokus pada penelitian dan proyek berbasis arsip, 2012), menjadi bagian dari label SOFT/BRUTE Records (2020), dan memulai label rekamannya sendiri bersama Brrrz Studio dengan nama Ear Flux (2022).

Sanjonas telah merilis EP bertajuk BOTE (SOFT/BRUTE Records | Indonesia | 2021), Kanon EP (FunctionLab | Hangzhou | China, 2020) dan juga membuat beberapa remix yang masuk ke dalam beberapa album kompilasi. Saat ini, dia sedang mempersiapkan album berikutnya yang akan dirilis pada tahun ini.

Satya Prapanca
| Kombo 1 & 10 | Kombo di Sewon Art Space | Gitar |

| Pranala: Instagram | YouTube | Bandcamp | Discogs |

Scantofia
| Kombo Festival Sesi Improvisasi 06 |

| Pranala: Instagram | Situs web |

Daniel adalah desainer multidisiplin yang pada praktiknya meliputi desain grafis, music, dan hal-hal yang ada di antara keduanya. Sebagai musisi eksperimental, ia berkativitas di bawah moniker Scantofia. Daniel juga terlibat di beberapa grup musik seperti Niskala (post-rock) dan SSSALT (synthpop).

Sean Stellfox
| Kombo Reguler 10 | Kombo di Sewon Art Space | Kombo Kelasa 01 | Synthesizer |

| Pranala: Discogs 1 | Discogs 2 | Instagram | YouTube | Kliping |

Sebastien Lemonon
| Kombo Reguler 2 | Turntable |

| Pranala: Soundcloud | Website |

Setya RKJ
| Kombo di Nusasonic | Kombo Festival Sesi Improvisasi 01 |

| Pranala: Instagram 1 | Instagram 2 | YouTube |

Lahir di Cilacap, Setya Rahdiyatmi Kurnia Jatilinuar alias Setya RKJ adalah lulusan S2 dari Institut Seni Indonesia (ISI) Yogyakarta. Ia aktif sebagai komposer, seniman, dan pengajar gamelan di berbagai tempat, termasuk di ISI Yogyakarta.

Shidana Wildan
| Kombo Festival Sesi Improvisasi 07 |

| Pranala: Instagram |

Soni Irawan
| Kombo Reguler 12 & 22 | Kombo Kelasa 01 | Gitar |

| Pranala: Instagram | Muarasuara | Yes No Wave |

Sprit Rukaya
| Kombo Reguler 22 |

| Pranala: Instagram |

Sudarshan Candra Kumar
| Kombo di Nusasonic |

| Pranala: Nusasonic | Mixcloud | Kliping |

Tanaya Sompit
| Kombo Festival Sesi Improvisasi 01 |

| Pranala: | Instagram | Bandcamp |

Tanaya Sompit adalah penggerak proyek noise/industrial bernama Detroak. Baginya setiap set noise (baik pertunjukan langsung atau rekaman) Detroak selalu berangkat dari suatu objek. Ia merasa imajinasi terkait objek dapat menentukan tekstur, nuansa, dan intensitas bebunyian.

Taus Bregnhøj-Olesen
| Kombo Reguler 17 | Gitar |

| Pranala: Soundcloud |

Gitaris eksperimental dan komposer yang menciptakan ekspresi unik melalui interpretasi personalnya akan referensi dan sejarah musik yang menghasilkan bebunyian yang terkadang eksplosif dan rapuh.Tergabung dalam band seperti Yngel, Fugleperspektiv, Konkyhlie, Klimaforandringer.

Teguh Wicaksono
| Kombo Festival Sesi Kelasa 05 |

| Pranala: Instagram | Situs web |

Timothy Peter Green
| Kombo Festival Sesi Improvisasi 02 |

| Pranala:  Instagram | Bandcamp |

Tony Maryana
| Kombo Reguler 21 | Kombo di Nusasonic | Kendang, Perkusi, |

| Pranala: Instagram | Nusasonic | Soundcloud |

Ulinuha Machisabillah
| Kombo Festival Sesi Improvisasi 09 |

| Pranala: Instagram | Situs web |

“mathces” adalah proyek solo instrumental oleh Ulinuha Machisabillah yang biasa disapa sebagai “maces” dan berasal dari Blitar, Jawa timur. Proyek solo yang dimulai sejak akhir tahun 2020 ini berfokus pada suara-suara ambientdronesoundscapenoise serta ekperimentasi gitar, synth, dan beberapa instrumen lain baik digital maupun analog. mathces juga sudah menelurkan berbagai rilisan diantaranya single demo Daizy/Daze (2021), ‘Indefiniment EP (2022) dan single C+C (2022).

Uya Cipriano
| Kombo Reguler 9, 14, & 22 | Kombo Kelasa 01 | Gitar |

| Pranala: Instagram | Soundcloud | Discogs |

Wahyu Kiky Yudha Prasetya
| Kombo Festival Sesi Improvisasi 02 |

| Pranala: Instagram | Spotify |

Wahyu Thoyyib
| Kombo Festival Sesi Improvisasi 05 | Slenthem |

| Pranala: Instagram |

Wahyu Thoyyib Pambayun adalah seorang pemusik, komponis dan pengajar gamelan di Institut Seni Indonesia (ISI) Surakarta. Sebagai komponis, ia menyusun komposisi untuk keperluan konser, tari, teater dan film. Ia menyusun komposisi-komposisi baru dengan bekal pengetahuan dan praktik gamelan tradisi yang kuat. Ia melakukan riset mendalam tentang perluasan bahasa musikal gamelan Jawa.

Wasis Tanata
| Kombo Festival Sesi Improvisasi 08 | Drum |

| Pranala: Instagram | Spotify |

Wasis Tanata adalah seorang drummer dengan banyak pengalaman. Mulai dari tampil di acara resmi kenegaraan, tampil diberbagai festival, seperti Festival Gamelan Yogyakarta, Ambon Jazz Festival, World & Jazz Music Festival (Sound of Senggigi) dan banyak lagi. Ia sering bekerja sama dengan musisi, komposer dan seniman baik lokal maupun internasional seperti Motohide Taguchi (Jepang), I Wayan Sadre bersama Gilang Ramadhan, Dean Ogden (drummer dan komposer Amerika). Wasis Tanata merilis beberapa karya seperti karya instrumental yang berjudul “Jathilanku” dan album solo instrumental bertajuk “Equal”. Ia juga banyak terlibat dalam proyek seni lintas disiplin dan ekperimen seperti pameran Sound & Light (intalasi multi kanal dan video mapping “Equal Exhibition”), tari dan performance art. Beberapa karyanya dan tulisan menegenai Wasis telah dimuat dibeberapa media di luar negeri seperti Timespecific (Amerika), arteidolia (New York), serta indokult.com (Inggris). Proyek terkininya adalah kolaborasi dengan beberapa musisi dari Gunungkidul yang menghasilkan 3 karya dengan judul “Datang ke Jogja”, “Southern Trance Jam” dan “Suara Nusantara.”

Wildan Itizam
| Kombo Festival Sesi Improvisasi 03 |

| Pranala: Instagram |

Wildan Iltizam, tumbuh besar di Tangerang dan saat ini berdomisili di Bantul, Yogyakarta. Mendalami seni rupa dan performance art secara otodidak sejak 2016. Saat ini aktif terlibat dalam sebuah kelompok belajar seni performance yaitu Proyek Edisi.

Wukir Suryadi
| Kombo Reguler 11 & 14 |

| Pranala: Bandcamp 1 | Bandcamp 2 | Discogs |

Youga
| Kombo Festival Sesi Improvisasi 01 |

| Pranala: Instagram | Bandcamp |

Youga adalah produser musik, musisi elektronik yang tertarik dengan perubahan nilai-nilai sosial dan lingkungan hidup. Berbekal perekam genggam dan penghormatan terhadap suara lingkungan, Youga mengekspresikannya melalui interaksi, improvisasi, dan komunikasi antara synthesizer perangkat lunak dan pendokumentasian suara. Selain sebagai musisi solo, Youga bekerja di Flying Ballon Puppet (teater boneka), KaliYouga (duo experimental) dan Dissonant (duo electronic).

Yuen Chee Wai
| Kombo di Nusasonic dan CTM Festival 2019 |

| Pranala: Instagram | Discogs | Bandcamp |

Yustiawan Paradigma Umar
| Kombo Festival Sesi Improvisasi 01 | Gender |

| Pranala: Instagram | YouTube |

Perkenalkan, ia adalah ttpb.ppp (Yustiawan Paradigma Umar) yang merupakan seorang musisi gamelan asal Slema, Yogyakarta. Ia adalah co-founder dan direktur Sandikala Ensemble, yaitu ensemble yang mengembangkan teknik eksperimental dan instrumen gamelan baru. Pada tahun 2022 ia menjadi salah satu juri musik kontemporer untuk Follow My Score 2022 – Score Follower (USA). Dalam Kombo Lab ini ia membawakan instrumen gamelan bernama gender Sandikala. Instrumen ini didesain oleh Dion Nataraja yang merupakan seorang komponis serta pendiri Sandikala Ensemble. Gender ini diwujudkan oleh Siswo Pradonggo dan Karnadi Handoko,mereka adalah pande tala sekaligus pengrajin gamelan asal Klaten, Jawa Tengah.


Submit a name